Jika Anda sedang mencari destinasi wisata budaya dan edukasi saat di Semarang, Anda bisa mengunjungi Kampung Batik Gedong. Kampung ini berhasil mengundang berbagai kekaguman dari wisatawan lantaran tempatnya yang indah dengan berbagai motif yang menawan. Karena keunikannya inilah, Kampung Batik berhasil menjadi destinasi tematik yang viral dan digemari para wisatawan.

Apakah Anda juga tertarik untuk berkunjung ke kampung tematik yang satu ini? Ini info tentang lokasi, fasilitas, daya tarik, sejarah hingga tiket masuk Kampung Batik Gedong.

Sejarah Kampung Batik Gedong Semarang

Kampung Batik Gedong

Sejarah Kampung Batik Gedong Semarang bermula sejak masa penjajahan Jepang, menjadi tonggak penting dalam ekonomi lokal. Namun, jejak tersebut terbakar oleh kehadiran tentara Jepang, meliputi tidak hanya Kampung Batik, tetapi juga desa-desa di sekitarnya seperti Kampung Rigsari, Kampung Sukintan, dan Kampung Bujangan.

Dalam catatan sejarahnya, seluruh peralatan yang diperlukan untuk membuat batik turut terdampak. Langkah ini diambil karena kondisi ekonomi yang terbatas. Maka, apabila Belanda berhasil menguasai desa tersebut, maka potensi perekonomian akan sirna.

Meski seluruh fasilitas produksi batik dilumatkan, hanya satu pabrik yang bertahan. Terkenal dengan nama “Batikkerij Tan Kong Tin”, pabrik ini dikelola oleh seorang Tionghoa di Kecamatan Bungaran, Tan Kong Tin, sesuai dengan nama pabriknya. Dia adalah keturunan Tan Siauw Lim, seorang pemilik properti di Kabupaten Semarang.

Melalui usaha kerasnya, Tan Kong Tin berhasil memajukan bisnis batiknya. Bahkan, dia menikah dengan Raden Ayu Dinartiningsih, keturunan Hamengkubuwono III, yang ahli dalam seni membatik. Dengan pengalaman dan keahliannya, Raden Ayu Dinartiningsih mampu menyatukan batik dengan gambar khas Yogyakarta dan motif pesisir pantai.

Tradisi membuat batik tersebut dilanjutkan secara turun-temurun. Setelah Raden Ayu Dinartiningsih, Raden Nganten Sri Murdijanti mengambil alih produksi batik di pabrik. Dengan penguasaan teknik yang mumpuni, dia meliputi segala aspek pembuatan batik, mulai dari pembuatan pola (carik), proses membatik, hingga tahapan celup. Keahlian ini juga diteruskan kepada pekerja lainnya, menghasilkan batik yang semakin berkualitas.

Batik dari pabrik tersebut pun menjadi favorit di kalangan pejabat Belanda, serta mendapat sambutan hangat dari penduduk asli dan para wisatawan, berkat desainnya yang unik dan kualitasnya yang tak diragukan. Akhirnya lambat laun, desa mulai berkembang dan menjadi kampung batik yang dikenal kini.

Nah jika Anda ingin berkunjung ke kampung tematik ini namun malas ribet reservasi tiket, mencari penginapan maupun transportasi, Anda bisa memanfaatkan layanan paket tour Semarang dari Niagatour ya!

Baca juga : 7 Wahana di Grand Maerakaca Semarang Beserta Tiket Masuknya

Daya Tarik Kampung Batik Gedong Semarang

Kampung Batik Gedong Semarang

Ada berbagai daya tarik yang dimiliki oleh kampung tematik di Semarang ini yang memikat hati wisatawan. Berikut adalah beberapa diantaranya:

1. Mengenal Lebih Dekat Keunikan Batik Semarang

Indonesia dikenal dengan keindahan batiknya, dan salah satu varian yang menarik perhatian adalah Batik Semarang. Motif-motifnya begitu beragam dan unik, jauh berbeda dari Batik Cirebon atau Yogyakarta yang sudah familiar di mata.

Menurut Siti Afifah, pemilik Batik Figa, corak Batik Semarang begitu beragam, mulai dari motif Lawang Sewu, Parang Tugu Muda, hingga Burung Blekok dan Semar Mesem.

2. Meresapi Jejak Sejarah Batik

Batik bukan sekadar kain, tapi juga warisan budaya yang diakui oleh dunia. Pada tahun 2009, UNESCO secara resmi mengukuhkan batik sebagai Warisan Kemanusiaan Karya Agung Budaya Lisan dan Nonbendawi, mengukuhkan posisinya bersama senjata tradisional lainnya seperti keris dan wayang.

3. Mengasah Keterampilan Membatik dengan Canting

Kampung Batik Semarang bukan hanya tentang melihat, tapi juga merasakan. Di sini, pengunjung diajak untuk belajar membatik secara langsung, memahami teknik, dan mengasah keterampilan dengan canting. Prosesnya tidak hanya menghibur, tapi juga mengajarkan kesabaran dan ketelitian.

4. Berpose di Spot Foto yang Instagramable

Tidak ada yang lebih menyenangkan selain membawa pulang kenangan visual. Kampung Batik Semarang menawarkan berbagai spot foto yang mengagumkan, mulai dari mural warna-warni hingga pahatan batu yang mengingatkan pada suasana candi.

5. Berbelanja Batik dengan Pilihan Terlengkap

Kunjungan ke Kampung Batik Semarang tidak akan lengkap tanpa berbelanja. Di sini, Anda bisa menemukan beragam pilihan batik, baik untuk koleksi pribadi maupun sebagai oleh-oleh. Mulai dari kain batik hingga busana jadi, semua tersedia dengan harga yang ramah di kantong, sehingga tak perlu khawatir melebihi budget.

Baca juga : Wisata Watu Gunung: Tiket Masuk, Menu Makan, Lokasi, Jam

Lokasi Kampung Batik Gedong Semarang

Lokasi Kampung Batik Gedong berada di Jl. Batik No.698A, Rejomulyo, Kec. Semarang Tim., Kota Semarang, Jawa Tengah. Mengingat lokasinya yang tidak jauh dari pusat kota, Anda bisa jalan kaki, menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. 

Terlebih lokasi kampung ini juga dekat dengan berbagai tempat hiburan seperti Mall Paragon, Pecinan, Kota Lama, Art Gallery dan masih banyak lainnya. Nah jika Anda ingin berkunjung bersama keluarga atau teman teman, Anda bisa memanfaatkan layanan sewa mobil Semarang dari Niagatour ya!

Rute Kampung Batik Gedong

Rute menuju kampung ini bisa Anda mulai dari pusat Kota Semarang. Perjalanan ini sangat dekat dengan jarak 4 km dan estimasi waktu 11 menit. Pertama, Ambil arah barat laut menuju Jl. Pemuda. Ambil Jl. Imam Bonjol , Jl. Kapten Piere Tendean , Jl. Pemuda, dan Jl. K.H. Agus Salim ke Jl. Batik Sari I di Purwodinatan. Tetap di Jl. Batik Sari I. Mengemudi ke Jl. Batik Gedong di Rejomulyo. Maka Anda akan tiba di kampung tersebut.

Baca juga : Goa Kreo Semarang: Legenda, Tiket Masuk, Lokasi, Jam Buka

Tiket Masuk Kampung Batik Gedong

Tiket Masuk Kampung Batik Gedong tidak ada alias gratis, sehingga Anda bisa berkunjung tanpa mengeluarkan banyak budget liburan.

Jam Buka Kampung Batik Gedong

Jam Buka Kampung Batik Gedong adalah seharian penuh atau 24 jam, sehingga Anda bisa datang kapanpun untuk berkunjung saat sempat.

Baca juga : Banjir Kanal Barat Semarang: Lokasi, Rute, Hotel Terdekat

Fasilitas yang Tersedia

Ada banyak fasilitas yang tersedia di kampung Batik ini, mulai dari toko batik, galeri, pameran, pelatihan untuk belajar batik, warung, cafe, toilet, hingga tempat parkir.

Demikianlah informasi tentang Kampung Batik Gedong Semarang. Kampung ini sangat tepat dijadikan destinasi wisata bersama keluarga. Nah jika Anda ingin berkunjung, jangan lupa manfaatkan layanan paket wisata Semarang dari Niagatour ya!