Taman Sriwedari Solo merupakan salah satu taman menarik yang ada di Solo selain Taman Balekambang. Wisatawan tidak hanya dihibur oleh pemandangan taman yang elok, namun juga beberapa pameran dan acara kebudayaan yang kerap diadakan. Taman Sriwedari sangat cocok dijadikan destinasi wisata untuk bersantai bersama keluarga. 

Nah, apakah Anda ingin mengetahui berbagai informasi lebih lanjut tentang Taman Sriwedari? Jika iya, simak tulisan ini selengkapnya ya!

Taman Sriwedari

Taman Sriwedari 2

Taman Sriwedari Solo kerap menjadi tempat hiburan warga Solo. Sehingga taman ini kerap dijadikan destinasi untuk menghabiskan waktu sekedar nongkrong maupun menikmati berbagai fasilitas pertunjukan. Mulai dari pertunjukan lakon, atau pertunjukan kebudayaan lainnya.

Konon, taman ini telah berusia lebih dari 100 tahun dan dibangun dari era Sultan Pakubuwono X, namun meski begitu design bangunannya sangat menarik, terlebih bagian interiornya. Anda akan mendapati berbagai karya seni wayang orang di dalamnya. 

Pada awalnya, Sriwedari dibangun sebagai tempat rekreasi dan hiburan anggota keluarga kerajaan. Konsep pembangunannya pun tak sembarangan, sebab terinspirasi oleh kisah tentang taman surga, itulah mengapa disebut sebagai Taman Sriwedari.

Seiring berkembangnya zaman, Taman Sriwedari Solo mengalami revitalisasi. Sehingga fungsinya pun beralih dari tempat rekreasi dan peristirahatan keluarga kerajaan menjadi pusat hiburan masyarakat Solo secara umum dan sekitarnya. Selain itu, di dalamnya juga dilengkapi berbagai fasilitas dan wahana yang menunjang. Masyarakat dapat dengan leluasa menikmatinya.

Baca juga: Taman Trunojoyo Malang, Taman Kota untuk Bermain dengan Anak

Kegiatan dan Event Taman Sriwedari

Taman Sriwedari

Berikut adalah berbagai kegiatan dan event yang sering diadakan di Taman Sriwedari

1. Wayang Orang

Taman ini memiliki gedung khusus untuk pertunjukan wayang yang disebut dengan Gedung Wayang Orang (GWO). Biasanya cerita pertunjukan yang ditampilkan diambil dari kisah Ramayana Mahabarata. Terkadang, pertunjukan ini juga dikolaborasikan dengan seniman wayang lain dari RRI Surakarta maupun seniman luar kota, seperti Jakarta, Surabaya dan Semarang.

Bangunannya pun sebagian masih dihiasi dengan kaca-kaca besar transparan. Maksud pemberian kaca ini supaya masyarakat kurang mampu masih bisa melihat pertunjukan wayang yang ada di dalam.

Namun, GWO tidak hanya diperuntukkan sebagai tempat pertunjukan kesenian wayang orang saja. Tapi disewakan sebagai gedung pentas seni untuk anak-anak sekolah maupun upacara wisuda.

2. Malam Selikuran

Acara Malam Selikuran yang diadakan di taman ini hanya bisa Anda temui saat bulan Ramadhan pada malam ke-21. Nama ‘selikur’ diambil dari bahasa Jawa yang artinya 21. Acara ini merupakan salah satu tradisi Keraton Kasunanan dan warga Solo guna menyambut Lailatul Qadar. 

Sedangkan rangkaian acara Malam Selikuran diawali dengan kirab 1000 tumpeng yang dimulai dari Keraton menuju Taman Sriwedari. Selanjutnya, diakhiri dengan doa bersama.

3. Bermain Wahana

Tak hanya menarik wisatawan dari segi kebudayaan dan seni, Taman Sriwedari juga menyediakan berbagai wahana bermain untuk semua kalangan usia. Namun, karena wahana ini dikelola oleh pihak swasta, maka wahana ini berbayar.

4. Menikmati Berbagai Ornamen Bersejarah 

Mengingat taman ini dibangun pada masa penjajahan Belanda, tak heran jika bangunannya sangat unik dan kental dengan corak Eropa-Jawa. Salah satu keistimewaan yang tidak boleh Anda lewatkan adalah dekorasi yang menghiasi bangunan Taman Sriwedari Solo berupa panel besar pada dinding di atas sayap kanan dan sayap kiri.

5. Berfoto pada Berbagai Spot

Jika Anda menyukai kegiatan fotografi, maka di taman ini ada banyak sekali objek yang bisa Anda jadikan objek fotografi. Mulai dari keindahan bangunan, wayang, pertunjukan dan lain-lain. Namun jika Anda penggemar swafoto, tempat ini juga memiliki berbagai spot unik yang otentik ala kebudayaan Solo.

Baca juga: Hawai Waterpark Malang: Taman Rekreasi Air Seru Bak di Hawai

Lokasi Taman Sriwedari

Taman Sriwedari Solo

Lokasi Taman Sriwedari berada di Jl. Slamet Riyadi No.275, Sriwedari, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Taman ini sangat dekat dengan destinasi wisata Solo lainnya seperti Pura Mangkunegaran, Pasar Kembang Solo, Museum Danar Hadi, Monumen Pers Nasional dan masih banyak lainnya. 

Nah, jika Anda ingin berkunjung ke destinasi wisata solo lainnya tanpa ribet reservasi tiket wisata, penginapan atau kendaraan, Anda bisa memanfaatkan paket liburan Solo dari Niagatour, ya!

Baca juga: Taman Ramayana Ballet Prambanan, Tempat Melihat Pertunjukkan Sendratari Ramayana

Rute Taman Sriwedari

Rute Taman Sriwedari bisa Anda lalui melalui Kota Solo maupun Pusat Kota Yogyakarta. Demi perjalanan nyaman, aman, tanpa lelah menyetir, Anda bisa memanfaatkan rental mobil Solo dari Niagatour ya. Nah, berikut adalah kedua rute menuju Sriwedari:

Rute dari Solo

Jika Anda memulai perjalanan dari Kota Solo, Anda bisa menggunakan Jl. DR. Radjiman. Perjalanannya sangat dekat, dengan jarak 1,7 km saja. Pertama, ambil arah timur di Jl. Gajah Suranto menuju Jl. Untung Suropati. Belok kiri ke Jl. Untung Suropati. Kemudian Belok kiri ke Jl. DR. Radjiman/Jl. Dr. Rajiman. lalu Belok kanan ke Jl. Setyaki dan Belok kiri ke Jl. Kebangkitan Nasional. Maka Anda akan tiba di tempat tujuan.

Rute dari Pusat Kota Yogyakarta

Jika Anda memulai perjalanan dari Pusat Kota Solo, Anda bisa menggunakan Jalan Raya Solo. Perjalanan ini menempuh jarak 63 km. Pertama, ambil Jl. Krasak Timur dan Jl. Langensari ke Jl. Laksda Adisucipto/Jl. Raya Solo – Yogyakarta di Depok.

Ikuti Jl. Raya Solo – Yogyakarta, Jl. Yogya-Solo, dan Jl. Raya Solo – Yogyakarta ke Jl. Sanggung di Sidurren. Tetap di Jl. Sanggung. Ambil Jl. Raya Gawok dan Jl. K.H Samanhudi ke Jl. Kebangkitan Nasional di Surakarta. Maka Anda akan tiba di tempat tujuan.

Baca juga: Taman Pelangi Monjali, Wisata Malam dengan Berbagai Macam Lampion yang Berwarna- Warni

Harga Tiket Masuk Taman Sriwedari

Taman Sriwedari Solo 2

Harga Tiket Masuk Taman Sriwedari Solo terbilang murah dan terjangkau. Anda hanya perlu membayar Rp 7.000 saja per orang. Selain itu, Anda juga perlu membayar parkir sekitar Rp 2.000 hingga Rp 5.000.

Jam Buka Taman Sriwedari

Taman ini tidak memiliki jam buka khusus, sebab buka 24 jam penuh setiap harinya. Sehingga Anda bisa berkunjung kapanpun Anda sempat.

Baca juga: Alamanda Jogja Flower Garden, Taman Wisata Keluarga dengan 25 Jenis Bunga

Fasilitas yang Tersedia

Ada berbagai fasilitas yang tersedia di taman ini. Mulai dari parkiran yang luas, toilet umum, mushola, gazebo, gedung pertunjukan, pentas wayang, wahana, kantin, hingga toko souvenir.

Nah, itulah beberapa informasi seputar Taman Sriwedari. Tak hanya bisa melihat berbagai pertunjukan seni, Anda juga bisa mengagumi berbagai ornamen lawas dan bersejarah yang dimiliki taman ini. Sangat cocok dijadikan destinasi wisata liburan. Nah, jika Anda ingin berkunjung ke Solo tanpa ribet, mudah, dan murah bersama keluarga, Anda bisa menggunakan paket wisata Jogja dari Niagatour ya!

Sudah Pernah Wisata ke Taman Sriwedari?

Kalau sudah berikan rating review dibawah ini dengan klik tombol bintang dibawah ini